Langkahlangkah ini bisa mengatasi agar tidak terjadi write protected. Kamu dapat melakukannya melalui 'Command Prompt'. Pada Command Prompt, kamu bisa mengetikkan perintah ini: DISKPART list disk select disk X Sebagai catatan, ganti X dengan nomor urutan hard disk yang ingin kamu ubah pengaturannya agar tidak terjadi write protected.
Method1: Disable Windows Defender SmartScreen Security Software. Go to Start > Settings > Update & Security. Navigate to Windows Defender and click Open Windows Defender Security Center. Click the App & browser control section, scroll down, find Check apps and files and turn it off.
Caramenghilangkan Protected View Microsoft Excel. Untuk menghilangkan notifikasi Protected View, Anda cukup melakukan unlock pada dokumen tersebut atau men-disable fitur melalui Trust Center. Simak penjelasan dari dua langkah tersebut berikut ini; 1. Unlock file Microsoft Excel
Terlepasdari apa yang menyebabkan kesalahan SFC "Windows resource protection could not perform the requested operation", ada beberapa cara untuk memperbaikinya. Cara Mengatasi windows resource protection could not perform the requested operation 1. Jalankan perintah SFC di Safe Mode
Beginicara memperbaiki document revise dengan cmd: Buká CMD (as owner). Cara Mengatasi Error Windows File Protection .Exe 0Nline Cleanup. Control yang digunakan adaIah Cleanup-image RestoreheaIth 5. Reset to zero komponen Windows revise Cara lain yáng bisa jadi pértimbangan adalah dengan mé-reset komponen páda Windows update.
k1B4jY. Ilustrasi Windows 10. Foto MicrosoftCara Mengatasi This App Has Been Blocked For Your Protection Windows 101. Menjalankan Aplikasi sebagai AdministratorCara mengatasi This app has been blocked for your protection Windows 10. Foto Nada Shofura/kumparan2. Membuka File yang Dianggap Tidak Aman3. Menonaktifkan Windows Defender pada SmartScreenCara mengatasi This app has been blocked for your protection Windows 10. Foto Nada Shofura/kumparan4. Menonaktifkan Windows DefenderCara mengatasi This app has been blocked for your protection Windows 10. Foto Nada Shofura/kumparanCara mengatasi This app has been blocked for your protection Windows 10. Foto Nada Shofura/kumparan
Jika kamu sudah menggunakan Windows selama beberapa waktu, kamu mungkin pernah mengalami masalah dengan Windows File Protection. Ini adalah fitur yang dirancang untuk melindungi file sistem Windows dari modifikasi yang tidak sah. Namun, dalam beberapa kasus, ini dapat menghalangi pengguna untuk melakukan perubahan yang perlu dilakukan pada sistem. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi masalah Windows File Protection. Sebelum kita membahas cara mengatasi masalah Windows File Protection, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu Windows File Protection. Ini adalah fitur yang diperkenalkan pertama kali pada Windows 2000. Tujuan utama dari fitur ini adalah untuk melindungi file sistem Windows dari modifikasi yang tidak sah. Windows File Protection bekerja dengan cara memonitor file sistem Windows dan memastikan bahwa file-file ini tidak dimodifikasi oleh program atau pengguna yang tidak sah. Jika Windows File Protection mendeteksi bahwa sebuah file telah dimodifikasi, maka akan mengembalikan file tersebut ke versi aslinya. Windows File Protection biasanya berjalan di latar belakang dan tidak memerlukan interaksi dari pengguna. Namun, dalam beberapa kasus, ini dapat menghalangi pengguna untuk melakukan perubahan yang perlu dilakukan pada sistem. Masalah yang Disebabkan oleh Windows File Protection Ketika Windows File Protection berjalan, itu akan membatasi kemampuan pengguna untuk memodifikasi file sistem Windows. Ini dapat menyebabkan beberapa masalah, terutama jika pengguna ingin melakukan perubahan pada sistem. Beberapa masalah yang dapat disebabkan oleh Windows File Protection termasuk Tidak dapat menginstal atau menghapus program Tidak dapat mengubah pengaturan sistem Tidak dapat menghapus file sistem Windows Tidak dapat memodifikasi file sistem Windows Jika kamu mengalami salah satu dari masalah ini, maka kemungkinan besar karena Windows File Protection sedang berjalan. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi masalah Windows File Protection. Mengatasi Masalah Windows File Protection Menggunakan Perintah SFC Salah satu cara untuk mengatasi masalah Windows File Protection adalah dengan menggunakan perintah SFC. SFC adalah singkatan dari System File Checker, dan digunakan untuk memeriksa dan memperbaiki file sistem Windows yang rusak atau hilang. Untuk menggunakan perintah SFC, ikuti langkah-langkah berikut Buka Command Prompt CMD dengan hak akses Administrator Ketikkan “sfc /scannow” dan tekan Enter Windows akan memeriksa file sistem dan memperbaiki file yang rusak atau hilang Tunggu hingga proses selesai Jika Windows File Protection sedang berjalan dan menghalangi pengguna untuk melakukan perubahan pada sistem, maka menggunakan perintah SFC dapat membantu memperbaiki masalah tersebut. Menggunakan Mode Safe Boot Jika kamu masih mengalami masalah dengan Windows File Protection setelah menggunakan perintah SFC, maka kamu dapat mencoba untuk menggunakan mode Safe Boot. Mode Safe Boot adalah mode yang dirancang untuk memulai Windows dengan konfigurasi minimal. Untuk menggunakan mode Safe Boot, ikuti langkah-langkah berikut Tekan tombol Windows + R pada keyboard untuk membuka jendela Run Ketik “msconfig” dan tekan Enter Pilih tab Boot Centang kotak Safe boot dan pilih opsi Minimal Klik OK dan restart komputer Setelah Windows dimulai dalam mode Safe Boot, kamu dapat mencoba untuk melakukan perubahan pada sistem. Mode Safe Boot dapat membantu mengatasi masalah dengan Windows File Protection karena tidak memuat semua driver dan layanan yang biasanya dimuat saat Windows dijalankan secara normal. Mengubah Pengaturan Windows File Protection Jika kamu masih mengalami masalah dengan Windows File Protection setelah menggunakan perintah SFC dan mode Safe Boot, maka kamu dapat mencoba untuk mengubah pengaturan Windows File Protection. Pengaturan ini memungkinkan pengguna untuk menonaktifkan Windows File Protection atau mengubah konfigurasi untuk memungkinkan modifikasi pada file sistem Windows. Untuk mengubah pengaturan Windows File Protection, ikuti langkah-langkah berikut Buka Registry Editor dengan hak akses Administrator Buka kunci registry berikut HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon Buat nilai DWORD baru dengan nama SFCDisable Setel nilai SFCDisable ke 1 untuk menonaktifkan Windows File Protection atau setel nilai SFCDisable ke 2 hingga 4 untuk mengubah konfigurasi Windows File Protection Restart komputer Pengaturan Windows File Protection yang telah diubah dapat membantu mengatasi masalah dengan Windows File Protection dan memungkinkan pengguna untuk melakukan perubahan pada sistem. Kesimpulan Windows File Protection adalah fitur yang dirancang untuk melindungi file sistem Windows dari modifikasi yang tidak sah. Namun, ini dapat menghalangi pengguna untuk melakukan perubahan yang perlu dilakukan pada sistem. Jika kamu mengalami masalah dengan Windows File Protection, maka kamu dapat mencoba untuk menggunakan perintah SFC, mode Safe Boot, atau mengubah pengaturan Windows File Protection. Ini dapat membantu mengatasi masalah dengan Windows File Protection dan memungkinkan pengguna untuk melakukan perubahan pada sistem.
Windows File Protection WFP adalah fitur pada sistem operasi Windows yang membantu melindungi file sistem operasi dari kerusakan atau pembaruan yang tidak sah. Namun, terkadang WFP dapat menjadi masalah bagi pengguna yang ingin memodifikasi atau mengubah file sistem operasi. Artikel ini akan membahas cara mengatasi masalah WFP pada sistem operasi Windows. Windows File Protection adalah fitur keamanan pada sistem operasi Windows yang mencegah modifikasi atau penghapusan file sistem operasi oleh program atau pengguna yang tidak sah. Fitur ini melindungi file-file inti dari sistem operasi, seperti file-file kernel dan driver, dari kerusakan atau modifikasi yang tidak disengaja atau tidak sah. WFP bekerja dengan cara memantau file-file sistem operasi dan membandingkan hash file dengan database yang disimpan di registry. Jika WFP mendeteksi perubahan pada file sistem operasi, seperti modifikasi atau penghapusan file, maka WFP akan mengembalikan file ke keadaan semula atau menolak perubahan tersebut. Kenapa WFP bisa menjadi masalah? WFP dapat menjadi masalah bagi pengguna yang ingin memodifikasi atau mengubah file sistem operasi. Misalnya, jika Anda ingin mengganti file logon screen atau mengubah tampilan sistem operasi, maka WFP akan mengembalikan file ke keadaan semula atau menolak perubahan tersebut. Selain itu, WFP juga dapat menjadi masalah jika terjadi kesalahan pada sistem operasi. Misalnya, jika file sistem operasi rusak atau hilang, maka WFP akan mencoba mengembalikan file ke keadaan semula. Namun, jika WFP tidak dapat menemukan file yang sesuai, maka sistem operasi akan mengalami masalah atau tidak dapat berfungsi. Cara mengatasi masalah WFP Berikut adalah beberapa cara mengatasi masalah WFP pada sistem operasi Windows 1. Menonaktifkan WFP Cara pertama untuk mengatasi masalah WFP adalah dengan menonaktifkan fitur ini. Namun, menonaktifkan WFP dapat mengurangi keamanan sistem operasi dan membuat sistem operasi rentan terhadap serangan atau kerusakan. Untuk menonaktifkan WFP, buka registry editor dan cari kunci registry berikut HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon Tambahkan nilai DWORD baru dengan nama “SFCDisable” dan nilai “FFFFFFFF” tanpa tanda kutip. Setelah itu, restart komputer Anda untuk menerapkan perubahan. 2. Mengubah file dengan menggunakan Safe Mode Cara kedua untuk mengatasi masalah WFP adalah dengan mengubah file di dalam safe mode. Safe mode adalah mode booting sistem operasi yang hanya memuat driver dan layanan yang diperlukan untuk menjalankan sistem operasi. Untuk masuk ke safe mode, tekan tombol F8 saat sistem operasi sedang booting. Pilih opsi “Safe Mode” dan tunggu hingga sistem operasi masuk ke safe mode. Setelah masuk ke safe mode, Anda dapat mengubah atau memodifikasi file sistem operasi tanpa terkena WFP. Namun, pastikan untuk tidak mengubah atau menghapus file yang penting atau vital untuk sistem operasi. 3. Menggunakan aplikasi pihak ketiga Cara ketiga untuk mengatasi masalah WFP adalah dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga. Ada banyak aplikasi pihak ketiga yang dapat membantu mengubah atau memodifikasi file sistem operasi tanpa terkena WFP. Beberapa aplikasi pihak ketiga yang populer adalah Unlocker, FileASSASSIN, dan Process Explorer. Anda dapat mencari dan mengunduh aplikasi pihak ketiga ini dari situs web resmi atau toko aplikasi. Kesimpulan Windows File Protection adalah fitur keamanan pada sistem operasi Windows yang membantu melindungi file sistem operasi dari kerusakan atau pembaruan yang tidak sah. Namun, WFP dapat menjadi masalah bagi pengguna yang ingin memodifikasi atau mengubah file sistem operasi. Untuk mengatasi masalah WFP, Anda dapat menonaktifkan WFP, mengubah file dengan menggunakan safe mode, atau menggunakan aplikasi pihak ketiga. Namun, pastikan untuk tidak mengubah atau menghapus file yang penting atau vital untuk sistem operasi.
Terkadang muncul jendela bertuliskan “Windows File Protection” pada komputer Anda. Apa sebenarnya itu? Dan bagaimana cara mengatasi windows file protection itu? Simak artikel berikut untuk jawabannya. Prolog Windows adalah sebuah Sistem Operasi Operating System yang cukup terkenal yang dibuat oleh Microsoft Corporation yang berbasis di Redmond, Washington, Amerika Serikat. Windows dengan berbagai versinya memiliki market share yang sangat besar, sehingga hampir sekitar 90% komputer di dunia menggunakan sistem operasi besutan Microsoft ini. Windows adalah merupakan sebuah sistem operasi yang mudah untuk dipergunakan oleh user. Akan tetapi di waktu yang sama juga merupakan sebuah sistem operasi yang rumit untuk dibuat. Bahkan desas-desus yang kami dengar, Windows 7 yang keluar sekitar tahun 2008 membutuhkan hingga 40 juta baris kode untuk dapat dibuat, sedangkan versi sebelumnya yaitu Windows XP menggunakan hingga sekitar 25 juta baris kode yang menyusun sistem operasi tersebut. Dari jutaan baris kode tersebut tentunya tidak semua data ditaruh di dalam sebuah file sendiri, melainkan dipisah menjadi ribuan file tersendiri. Dan hampir semua file tersebut dapat Anda temukan di folder “C\\Windows” pada komputer Anda. Reasoning Dari berbagai file yang terdapat pada Windows, kadangkala ada saja yang terhapus baik sengaja ataupun tidak disengaja. Anda bisa jadi tidak sengaja menghapus salah satu atau beberapa file yang dimiliki oleh Windows. Bisa jadi juga, ada aplikasi yang tidak sengaja menghapus file tersebut, atau ada virus yang merusak file-file tersebut atau hard disk Anda bermasalah dan membuat file-file tersebut tidak bisa diakses dengan normal seperti sebelumnya. Jika sudah terjadi seperti itu, Windows biasanya akan memberikan pesan peringatan WindowsFile Protection. Ini adalah sebuah jendela yang sudah disertakan Microsoft pada setiap sistem Windows yang diinstall oleh user, dan pertama kali diperkenalkan pada OS Windows 2000. Peringatan ini perlu diperhatikan tapi jangan terlalu berlebihan, karena walau muncul peringatan seperti ini menandakan bahwa sistem Anda bermasalah, tetapi tidak selalu berarti error besar dan Anda menjadi tidak dapat menggunakan komputer Anda sama sekali. Lagipula, sebenarnya Anda dapat memperbaiki komputer Anda dengan mudah dan membuat pesan itu hilang. Oya? Bagaimana cara mengatasi Windows File Protection itu? Solusi Sebenarnya di dalam sistem Windows sendiri sudah ada mekanisme untuk memperbaiki diri jika ada file system yang hilang. Tepatnya di folder “C\\windows\\cystem32\\dllcache” tersedia backup dari file system yang dimiliki oleh Windows. Jika ada file system yang rusak sebenarnya Windows akan secara otomatis mencoba melakukan restore data dari folder ini. Dari sana Anda bisa mengatasi Windows File Protection message tersebut. Akan tetapi jika file backup ini pun hilang, bagaimana solusi selanjutnya? Seperti kami katakan sebelumnya, cara untuk mengatasi masalah ini tidaklah rumit – karenanya Anda tidak perlu panik. Yang perlu dilakukan untuk memperbaiki ini hanyalah sebuah alat mudah yaitu, CD/DVD instalasi dari Windows yang Anda miliki. Tidak perlu repot-repot. Hal ini bisa anda atasi dengan memasukan CD instalasi Windows anda. Apabila masalah ini terus terjadi bahkan setelah anda memasukkan CD instalasi Windows, barulah Anda perlu memasukan update system Windows. Selanjutnya, cara memperbaiki pesan Windows File Protection cukup lakukan langkah berikut [1] pada saat muncul jendela peringatan Windows File Protection, buka CD/DVD drive Anda [2] setelah itu, masukkan CD/DVCD instalasi Windows yang Anda pergnakan untuk menginstall Windows ke dalam optical drive Anda tersebut [3] setelah disc CD/DVD dimasukkan ke dalam optical drive, klik tombol “Retry” pada jendela pesan yang muncul [4] tunggu beberapa saat hingga Windows selesai melakukan copy ulang data yang diperlukan dari CD/DVD ke sistem komputer Anda [5] setelah selesai, Anda bisa memakai komputer Anda kembali secara normal seperti sedia kala. Pada beberapa kasus, ada baiknya untuk mereset / restart / reboot komputer Anda sebelum memakainya kembali untuk memastikan bahwa proses restore benar-benar telah berhasil dilakukan
Windows Defender merupakan perangkat lunak antivirus yang dikembangkan oleh Microsoft. Ini merupakan aplikasi bawaan yang berfungsi untuk melindungi sistem operasi Windows dari serangan virus atau malware. Terdapat banyak sekali fitur yang dapat Anda gunakan untuk melindungi komputer Anda. Anda bisa melakukan pemindaian virus secara berkala, menghapus aplikasi yang bermasalah, memantau performa dan kesehatan perangkat, hingga melindungi Anda saat mengakses situs atau link yang berbahaya di web browser. Melihat fungsinya tersebut, Windows Defender mempunyai segudang manfaat bagi apa jadinya, jika Windows Defender yang Anda gunakan mengalami masalah atau gagal fungsi, seperti Windows Defender tidak bisa dibuka atau diakses. Ini tentu saja membuat Anda jengkel. Kondisi ini biasanya ditandai dengan munculnya beberapa keterangan error saat membuka Windows Defender, seperti “Windows Defender is turned off by group policy” atau “Windows Defender has been turned off and isn’t monitoring your computer”. Lalu apa penyebab dan masalah Windows Defender yang tidak bisa dibuka? Dan bagaimana cara mengatasinya? Untuk mengatasinya, Anda bisa simak penyebab dan solusi mengatasinya berikut Juga 17 Cara Mengatasi Aplikasi Not Responding di Windows 10, 8, 7Adapun beberapa alasan mengapa Windows Defender mengalami gagal fungsi, misalnya karena faktor sistem yang bermasalah, terdapat beberapa service yang bertabrakan, hingga perangkat terkena serangan virus atau malware. Mengenai penjelasan lebih lengkapnya, silakan simak poin berikut bermasalah – Apabila sistem Windows Anda mengalami gagal fungsi, maka tidak menutup kemungkinan beberapa komponen di dalamnya juga ikut bermasalah, termasuk Windows Defender. Hal ini wajar, mengingat peranan sistem sangat berpengaruh terhadap kinerja program atau mengalami crash – Bisa jadi penyebab utama dari Windows Defender yang tidak bisa dibuka ini dikarenakan oleh service sistem yang mengalami crash atau tidak berjalan. Kondisi ini biasanya ditandai dengan adanya keterangan not responding pada beberapa program, yang akhirnya berdampak ke program aplikasi antivirus yang bermasalah – Tidak bisa menutup kemungkinan, bahwa aplikasi antivirus juga memiliki potensi yang berbahaya pada perangkat komputer / laptop Anda. Terlebih lagi jika Anda mengunduh aplikasinya dari sumber yang tidak dikenal. Mungkin saja aplikasi tersebut juga bisa memegang kendali penuh atas perangkat Anda, Jadi, disarankan untuk lebih berhati-hati dalam menginstall antivirus pihak serangan virus / malware – Virus atau malware sendiri mampu mengubah hingga menghapus file yang terdapat di dalam sistem. Akibatnya beberapa file menjadi corrupt dan Juga 13 Cara Mengatasi Laptop Lemot WindowsMengatasi Windows Defender Tidak Bisa DibukaTerdapat beberapa metode yang dapat Anda lakukan untuk memperbaiki Windows Defender yang tidak bisa dibuka ini. Misalnya dengan memuat ulang perangkat, menghapus aplikasi antivirus, restart Security Center, dan menggunakan perintah scanning dengan CMD Command Prompt. Pada artikel ini, saya menggunakan Windows 10 sebagai media dan penjelasan. Apabila Anda memiliki permasalahan yang sama, tetapi menggunakan sistem operasi yang lebih rendah atau lebih tinggi, silakan melakukan sedikit penyesuaian terhadap metode yang digunakan. Berikut metode dan penjelasannya;1. Restart perangkat Anda1. Restart komputer. WAHYU SETIA BINTARAMetode pertama dalam mengatasi permasalahan Windows Defender yang tidak bisa dibuka adalah dengan memuat ulang komputer / laptop Anda. Cara ini memang terlihat sederhana, namun faktanya banyak permasalahan Windows yang teratasi dengan baik hanya dengan memuat ulang perangkat. Hanya saja, metode ini berlaku ketika masalah tersebut disebabkan oleh service sistem yang crash atau tidak berjalan. Apabila cara ini tidak menghasilkan perubahan apa pun, maka silakan lanjut ke metode Juga 7 Cara Mengatasi Start Menu Windows 10 Tidak Bisa Dibuka2. Menghapus aplikasi antivirus2. Hapus aplikasi antivirus pihak ketiga. WAHYU SETIA BINTARASeperti yang telah saya katakan di atas, bahwasanya ada kemungkinan jika aplikasi antivirus yang menyebabkan Windows Defender tidak bisa dibuka. Kondisi seperti ini bisa saja terjadi apabila Anda menggunakan antivirus dari sumber yang tidak dikenal. Untuk itu disarankan Anda menghapus aplikasi antivirus dengan cara seperti berikut klik Start menu » Settings » pilih tab App & dan pilih aplikasi Antivirus » klik Uninstall » klik Uninstall lagi untuk konfirmasi penghapusan proses penghapusan banyak cara yang dapat Anda lakukan untuk menghapus aplikasi atau program pada Windows. Jadi Anda bisa menggunakan cara lain yang dirasa mudah untuk dilakukan dan tidak harus mengacu pada satu metode di Restart Security Center Service3. Restart layanan Security Center. WAHYU SETIA BINTARAMetode selanjutnya adalah dengan melakukan restart layanan Security Center. Dari hasil riset yang saya lakukan di beberapa situs, ada yang beranggapan cara ini dapat mengatasi Windows Defender yang tidak bisa dibuka. Untuk melakukannya, dapat Anda simak poin di bawah buka Task pilih tab Services, cari dan klik kanan Security Center » pilih sudah, cek apakah Windows Defender masih bermasalah atau Juga 8 Cara Mengatasi File Exe Tidak Bisa Dibuka Windows 4. Jalankan Perintah CMDMungkin saja penyebab dari Windows Defender yang bermasalah ini berasal dari file sistem yang rusak atau hilang. Maka dari itu Anda bisa menggunakan beberapa perintah di Command Prompt untuk memperbaiki masalah tersebut. Anda bisa mencoba menjalankan perintah System File Checker atau DISM. Kedua perintah ini memiliki fungsi yang hampir sama, yaitu untuk memperbaiki kerusakan pada file Scan Windows dengan CMD. WAHYU SETIA BINTARAsfc /scannowPertama, klik Start menu Windows pada lakukan scroll ke bawah untuk mencari Windows sudah, klik kanan Command Prompt » More » Run as ketik perintah sfc /scannow » tekan prosesnya hingga 100%.Setelah itu silakan restart perangkat Anda untuk melihat dengan menjalankan pemindaian SFC masih tidak memperbaiki permasalahan. Anda dapat menggunakan perintah DISM. Untuk melakukannya, cukup ikuti langkah-langkah berikut Scan Windows dengan perintah DISM. WAHYU SETIA BINTARADISM /Online /Cleanup-Image /RestoreHealthPertama, masuk dan jalankan Command Prompt sebagai ketik perintah DISM /Online /Cleanup-Image /RestoreHealth » tekan proses beberapa itu silakan restart perangkat Anda untuk melihat Juga 10 Cara Mengatasi Microsoft Office Has Stopped Working5. Aktifkan Windows DefenderTerkadang masalah Windows Defender yang tidak bisa dibuka ini terjadi karena fitur dalam keadaan Turn off atau mati. Dalam kondisi seperti ini, Anda bisa menyalakan kembali melalui pengaturan Group Policy. Untuk mengubahnya, silakan ikuti langkah-langkah di bawah iniSTEP 1 Langkah pertama, silakan buka jendela Group Policy Mengakses Group Policy Editor. WAHYU SETIA Windows + R pada ketik di kolom pencarian Run » tekan Enter/ 2 Setelah itu, masuk ke dalam menu direktori Windows Menuju directory Windows Defender Antivirus. WAHYU SETIA BINTARAComputer Configuration > Administrative Templates > Windows Components > Windows DefenderKlik menu direktori Administrative Templates di panel sebelah dilanjut dengan memilih Windows Components » klik Windows Defender / Windows Defender sudah, lihat panel sebelah kanan. Lalu klik dua kali Turn off Windows Defender 3 Ubah pengaturan Windows Defender3. Menguah pengaturan Windows Defender. WAHYU SETIA BINTARASetelah itu, klik Not Configured pada pilihan menu yang tersedia » klik Apply » Juga 7 Cara Mengatasi Photos Tidak Bisa Dibuka WindowsPenutup,Apabila Windows Defender mengalami error, maka artinya perangkat Anda tidak mendapat perlindungan secara maksimal. Meskipun permasalahan ini jarang terjadi, namun ketika Anda mengalaminya pasti akan merasa kebingungan. Kondisi seperti ini biasanya disebabkan oleh beberapa hal seperti file sistem korup, adanya aplikasi antivirus yang bermasalah, hingga terkena serangan virus atau malware. Dengan mencoba beberapa tips yang saya paparkan di atas, semoga masalah Windows Defender yang error dapat teratasi dengan baik. Jika ada sesuatu yang ingin Anda tanyakan atau sampaikan, silakan tulis melalui kolom komentar di bawah ini. Terima kasih dan selamat mencoba!Apa itu Windows Defender?Windows Defender merupakan aplikasi antivirus yang dikembangkan oleh Microsoft untuk sistem operasi Windows Defender perlu diaktifkan setiap saat?Tergantung pengguna, namun akan lebih baik jika diaktifkan. Hal ini dilakukan supaya perangkat Anda mendapatkan perlindungan maksimal dari serangan virus dan Windows Defender tidak bisa dijalankan?Terdapat beberapa hal yang menyebabkan Windows Defender bermasalah, misalnya seperti file sistem yang corrupt, services yang bertabrakan / crash, atau serangan virus atau Wahyu Setia Bintara Editor Rudi Dian Arifin
cara mengatasi windows file protection